Minggu, 12 Juni 2011

MASA-MASA DIMANA PEREMPUAN MEMBUTUHKAN KESABARAN EKSTRA DARI SUAMI

Ada waktu tertentu dimana seorang perempuan membutuhkan pengertian dan kesabaran ekstra dari laki-laki. Kebanyakan perempuan akan mengalami kesulitan lahir bathin pada waktu-waktu tersebut. “SUDUT PANDANG” akan memaparkan sedikit mengenai waktu-waktu dimana perempuan membutuhkan pengertian dan kesabaran ekstra dari laki-laki:

1. Haid atau menstruasi
Beberapa hari sebelum mentruasi hingga berlangsungnya hari-hari menstruasi, pada umumnya perempuan akan mengalami masalah pada diri mereka yakni:
a. Ada yang merasa tubuhnya lebih cepat letih atau lemas pra-menstruasi sampai hari-hari menstruasi selesai.
b. Ada yang mengalami anemia
c. Ada yang mengalami muncul jerawat menjelang menstruasi.
d. Ada yang mengalami sakit perut pada hari pertama menstruasi sampai hari ketiga menstruasi
e. Ada yang mengalami peningkatan gairah seks menjelang hari mentruasi
f. Ada yang perasaannya semakin sensitif pra-menstruasi atau pada saat menstruasi
g. Ada yang berubah menjadi kasar saat berbicara atau berubah menjadi perempuan yang suka mengomel
Ada yang mengalami kesulitan berinteraksi dengan orang-orang disekitarnya sebab disadari atau tidak, perempuan tersebut menganggap orang-orang disekitarnya menyebalkan dan bersalah tanpa sebab. Apabila melakukan kesalahan kecil bisa tampak besar baginya.
h. Atau perubahan-perubahan lain yang tidak biasa dalam keseharian.

Ada perempuan yang mengalami tujuh masalah sekaligus dan ada pula perempuan yang hanya mengalami satu atau dua masalah saja, tetapi ada juga sedikit perempuan yang tidak mengalami masalah mentruasi.

2. Malam pertama
Istri yang belum pernah berhubungan intim dengan laki-laki, pada malam pertama akan mengalami sakit di daerah kemaluannya. Rasa sakit yang dirasakan akan terjadi sampai dia terbiasa. Butuh beberapa kali berhubungan intim agar istri terbiasa, karena otot-otot kemaluan perempuan membutuhkan waktu untuk menyesuaikan.

Suami perlu membekali diri dengan pengertian dan kesabaran. Ada beberapa istri yang menangis akibat merasakan sakit luar biasa, bahkan ada pula yang pingsan saat malam pertama. Setiap buang air kecil biasanya juga akan merasakan perih atau sakit pada kemaluannya. Bila istri tidak mampu menahan rasa sakit dan perih, dapat diatasi dengan obat pereda rasa sakit.

3. Masa kehamilan
Berikut ini perubahan yang akan dialami istri anda pada masa kehamilan:
a. Ngidam
b. Perubahan emosional
c. Tekanan darah rendah
d. Mudah pingsan
e. Sering pusing
f. Mual dan muntah
g. Kram atau sakit kaki
h. Edema atau kaki membengkak
i. Nyeri punggung
j. Pegal-pegal
k. Sering buang air kecil
l. Gatal-gatal pada kulit bahkan ada yang mengalami gangguan kulit seperti gejala alergi
m. Sembelit
Ada perempuan yang mengalami semua gejala tersebut sekaligus, tetapi ada juga yang hanya mengalami beberapa saja dari gejala yang disebutkan diatas.

4. Pasca melahirkan
Usai sang istri melahirkan, para suami biasanya akan menghadapi keadaan dimana perhatian istri berkurang dan lebih terfokus pada bayi. Namun, hal yang paling sulit dilalui oleh suami adalah masa 6 minggu dimana melaluinya tanpa seks atau disebut juga masa nifas. Banyak dari para suami yang berfikiran, begitu bayi mereka lahir, segalanya akan kembali normal, dalam artian tubuh sang istri akan kembali normal seperti sediakala. Begitu juga dalam hal seks, padahal pada tahap tersebut sang istri belum siap untuk melakukan hubungan seks secara normal. Berikut ini hal-hal yang dialami istri pasca melahirkan:

a. Lochia.
Selama beberapa minggu pasca melahirkan, baik melalui persalinan normal maupun caecar, vagina wanita akan mengeluarkan Lochia yaitu campuran sisa darah, kelenjar, dan jaringan dari dalam uterus yang biasanya terjadi selama dua hingga enam minggu pasca melahirkan. Inilah saat dimana tidak ada atau berkurangnya dorongan seksual sang istri.

b. Nyeri Vagina
Selama masa nifas, nyeri pada vagina masih akan dirasakan wanita, yang membuat mereka tidak mungkin melakukan hubungan seks dengan suaminya. Butuh waktu untuk pemulihan luka.

c. Jahitan operasi Caesar/episiotomy
Bagi wanita yang melahirkan secara caesar harus berhati-hati juga agar jangan sampai jahitan luka membuka kembali dan menyebabkan infeksi. Pada mereka juga disarankan untuk menunggu selama 6 minggu sebelum berhubungan seks kembali dengan suaminya. Bahkan sebagian wanita butuh waktu lebih lama untuk memulihkan luka operasinya.

d. Kelelahan
Mengurus bayi, bangun malam karena bayi menangis sampai istri kurang tidur, semua itu akan berpengaruh terhadap menurunnya gairah istri dan mengakibatkan stress meningkat.

5. Pra menopause
Bila laki-laki akan mengalami Andropause maka perempuan mengalami Menopause, yakni merupakan berhentinya siklus menstruasi secara pemanen dan merupakan suatu titik balik dan bukan penyakit. Akan tetapi, kondisi ini bisa memengaruhi kesejahteraan hidup perempuan. Usia merupakan pemicu utama menopause. Berdasarkan data dari National Institute on Aging, seperti dikutip situs webmd.com, rata-rata perempuan mengalami menopause secara alami di usia 51. Tapi menopause bisa mulai lebih awal. Beberapa perempuan mulai mengalami Menopause di usia 40 dan sangat sedikit perempuan yang menopause di akhir usia 60-an.

Sebelum mengalami Menopause, perempuan akan mengalami masa Pra menopause. Pra menopause adalah masa yang cukup berat karena pada masa ini istri akan mengalami penyesuaian perubahan diri. Pada masa ini, istri biasanya mengalami masalah kesehatan dan seksual, dan sedikit banyak akan terjadi perubahan emosional maupun perilaku. Pada masa Pra menopause, kemungkinan hamil masih ada. Berikut ini hal-hal yang akan dialami istri pada masa pra menopause:

*Periode menstruasi akan berubah. Tapi perubahan tersebut bisa bervariasi pada setiap perempuan. Ada yang semakin pendek atau lama, semakin banyak atau berkurang, dengan waktu yang lebih lama atau lebih singkat di antara periode. Perubahan seperti ini normal. Tapi jika istri anda mengalami perdarahan berat atau jarak periode terlalu dekat, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter.

*Hot flashes merupakan perasaan panas yang muncul sebentar dan membuat wajah serta leher memerah. Selain itu, bisa juga menyebakan munculnya bintik merah di dada, punggung dan lengan. Kondisi ini kemungkinan diikuti oleh keringat dan perasaan dingin. Intensitas kilas panas (hot flashes) berbeda-beda pada masing-masing perempuan dan umumnya bertahan antara 30 detik hingga 10 menit. Bntu istri anda mengatasi masalah ini dengan menyarankannya mengenakan pakaian tipis, menggunakan pendingin ruangan, tidak menggunakan selimut tebal, menyediakan kain basah untuk mendinginkan saat terjadi kilas panas, menghindari makanan pedas dan panas, serta mengontrol stres. Kilas panas ini juga dapat menjadikan istri anda mengalami sulit tidur dan berkeringat lebih banyak.

*Menurunnya produksi estrogen bisa memicu keringnya vagina. Hal ini akan membuat hubungan intim terasa sakit. Sarankan istri anda untuk menggunakan pelumas (lubricant) larut dalam air atau krim vagina. Selain itu, menopause juga bisa mengubah libido. Jika gangguan seks ini muncul, cobalah berkonsultasi dengan dokter. Namun ada juga sebagian perempuan yang libidonya tidak menurun meski cairan vagina mulai berkurang.

*Jantung berdebar dan tingkat kecemasan meningkat, perasaan istri akan semakin tak menentu, maka sebagai suami bersabarlah dan tenangkan istri anda dengan kelembutan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar